Intermedia News
Bandar Lampung, Intermedianews.co.id—Seleksi Rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahap II digelar serentak di seluruh Provinsi, dan untuk Provinsi Lampung dilaksanakan di Wisma Haji Lungsir Bandar Lampung, Selasa (31/1/23).
Saat membuka Pelaksanaan Tes Calon PPIH Arab Saudi Dan BPIH Kloter Puji Raharjo selaku Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Lampung, membacakan Pengarahan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI.
“Rangkaian kegiatan rekrutmen petugas haji saat ini kami nilai sangat penting, karena merupakan bagian dari proses persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1444H/2023M, dengan harapan pelaksanaan kegiatan rekrutmen petugas ini dapat menghasilkan calon PPIH Arab Saudi dan PPIH Kloter yang memiliki dedikasi, loyalitas serta profesional”, jelasnya.
“Dalam rangka memperoleh petugas haji yang memiliki kompetensi dan integritas yang baik, Kementerian Agama melaksanakan seleksi calon Calon PPIH Arab Saudi dan PPIH Kloter secara terbuka dan kompetitif”, tambahnya.
Tahap pertama, seleksi dilaksanakan pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota yang meliputi Seleksi Adminstrasi dan tes kompetensi (CAT). Dan untuk tahap II saat ini dilaksanakan pada Kantor Wilayah kementerian Agama Provinsi Tahun 1444H/2023M, melalui penilaian tes kompetensi (CAT) dan Wawancara, dengan harapan seleksi petugas haji tahun 2023 ini Kementerian Agama mendapatkan petugas haji yang berintegritas sesuai dengan regulasi yang ada”, ungkap Kakanwil saat mengakhiri arahan Dirjen PHU.
Sebelumnya Kabid PHU, Ansori, menyampaikan tes kali ini diikuti 92 Peserta dengan rician Ketua Kloter : 36 Orang, Pembimbing Ibadah Kloter : 35 orang dan PPIH Arab Saudi : 21 Orang, dengan tujuan upaya menyiapkan petugas haji yang professional dan kompeten dalam melaksnakan tugas pembinaan, pelayanan dan perlindungan, serta pengendalian dan pengoordanisian penyelenggara ibadah haji di dalam negeri dan arab Saudi.
“Seleksi tahap kedua ini menggunakan sistem Computer Asested Test (CAT) dengan ponsel Android yang terkoneksi aplikasi CAT. CAT terdiri dari 100 soal pilihan ganda, dengan komposisi soal terdiri dari Pengetahuan Umum dan Regulasi Perhajian; Pengetahuan Manasik Haji, dan Pengetahuan Bidang Tugas. Proses seleksi akan berlangsung selama 60 menit, dilanjutkan dengan tes wawancara”, tutup Ansori.
Proses seleksi tahap kedua ini mendapat supervisi dari Dirjen PHU Kemenag RI dan pengawasan dari Tim Itjen Kemenag RI untuk menjamin pelaksanaan seleksi dilakukan secara akuntabel dan profesional. (Fadilah)
