Ketua DWP Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Bersama Anggota Mengikuti Peringatan Nuzulul Qur’an Secara Virtual

Bandar Lampung, Intermedianews.co.id–Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenag Prov Lampung, Ny. Mardhoti Puji Raharjo, bersama anggota mengikuti peringatan Nuzulul Quran secara virtual, Selasa (11/4/2023).

Kegiatan yang mengambil tema “Ilmu adalah Cahaya” dilaksanakan secara daring dan luring diikuti Ketua DWP Unsur Pelaksana, DWP PTKN, Istri Kepala Biro PTKN, DWP Kanwil Kemenag Provinsi, DWP Kemenag Kab/Kota, DWP UPT Asrama Haji dan DWP BDK/BLA se Indonesia.
Dalam laporannya, Ketua DWP Kemenag Farikhah Nizar Ali menyampaikan,“ Peringatan Nuzulul Quran kali ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Gebyar Ramadhan 1444H / 2023 M, tidak hanya peringatan Nuzulul Quran, beberapa kegiatan juga sudah dilaksanakan seperti pemberian nasi kotak kepada masyarakat sekitar Kemenag. Hingga saat ini total 4.833 nasi kotak sudah dibagikan. Selain itu, DWP Kemenag juga menggelar santunan anak yatim dan duafa, serta pembagian 2.417 paket sembako kepada yang membutuhkan”, tuturnya.

Menurut Penasihat DWP Kemenag Eny Retno Yaqut,“ Momen Ramadhan kali ini menjadi momen penting bagi sejarah peradaban Islam. Iqra atau yang berarti bacalah ini memiliki kandungan pesan yang sangat kuat tentang pentingnya membangun peradaban yang harus dimulai dengan membaca,” jelas Eny.

Mengakhiri arahannya Eny Retno menyampaikan pesan Al-Quran agar membaca tidak semata-mata pada objek luasnya ketersediaan teks yang dituangkan dalam kitab suci dan buku-buku saja. “Tetapi juga merupakan pesan kepada kita untuk mengoptimalkan kemampuan akal pikiran agar mampu menjadi seorang pembelajar dalam semua sendi kehidupan,” ungkapnya.

Ketua LazisNU Habib Ali bin Hasan Al Bahar, dalam tausiyahnya menjelaskan Beliau meyakini bila saat ini sedang berada di Syurga, karena berada di tengah-tengah para Ibu-Ibu, candanya mengawali tausiyahnya.
“Semoga khataman Al-Qur’an hari ini mendatangkan ilmu yang bermanfaat, mendatangkan keberkahan untuk seluruh Keluarga Besar Kementerian Agama, menjadikan kita umat dan hamba yang selalu cinta Alquran, bacalah Al-Qur’an dengan ilmu, karena Al-Quran adalah surat cinta yang Alloh berikan kepada kita, yang harus dibaca dengan khidmat”, terangnya.

Dan bacalah Al-Qur’an dalam keadaan menangis, kalau tidak bisa usahakan menangis, “Siapa yang sedang membaca Al-Quran berarti sedang mendengarkan Alloh berbicara, siapa yang sedang berdo’a berarti sedang mengajak bicara Alloh SWT”, tutupnya. (Fadilah)

BAGIKAN

Check Also

Polsek Tumijajar dan Polsek Tulang Bawang Tengah bersama Warga Gotong Royong Perbaiki Rumah Rusak Akibat Puting Beliung

Tulang Bawang Barat, intermedianews.co.id—-– Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat dan bentuk tanggap bencana, Polsek Tumijajar …